Pameran Mesin, Peralatan, Bahan dan Jasa Manufaktur Internasional ke-32, Manufacturing Indonesia 2023, hadir  pada 6—9 Desember 2023 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran. Melalui tema “Towards Society 5.0”, pameran ini mengintegrasikan teknologi terkini dan kemampuan SDM untuk mencapai industri berkelanjutan.

Meysia Stephannie, Event Director PT Pamerindo Indonesia, menyampaikan industri manufaktur selalu menjadi yang terdepan dalam inovasi teknologi. Namun, kemajuan teknologi hasil inovasi akan mencapai tingkat optimalnya ketika semua elemen SDM yang terlibat dengan ekosistem bisnis atau industri memiliki kesiapan dan kapabilitas yang jauh melampaui tingkat kemajuan teknologi itu sendiri.

“Di agenda pameran kali ini, kami menyoroti urgensi peningkatan kualitas SDM yang memegang peran kunci dalam implementasi Smart Manufacturing juga pencapaian visi Society 5.0. Dalam konteks industri, Society 5.0 menciptakan landasan untuk transformasi positif yang mengarah pada peningkatan efisiensi, inklusivitas, serta keberlanjutan,” jelas Meysia.

Mimpi Indonesia menjadi raja kendaraan listrik secara perlahan mulai terwujud. Kini kendaraan listrik produksi dalam negeri telah diekspor ke luar negeri, salah satunya ke Malaysia.

Untuk mendorong ekosistem kendaraan listrik, Pemerintah juga resmi menggelar Inabuyer EV EXPO 2023. Acara ini merupakan pameran kendaraan listrik yang menampilkan sepeda motor listrik, motor konversi, hingga teknologi dan inovasi terkini yang akan membentuk ekosistem transportasi di Indonesia.

Inabuyer EV EXPO 2023 digelar dari tanggal 28 sampai dengan 30 November 2023. Acara ini merupakan buah kerja sama antara Kementerian Koperasi & UKM,Himpunan Peritel, dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO), serta didukung Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI).

Hubungan kemitraan Indonesia dan China semakin erat dengan diperkuatnya kerja sama pada sejumlah bidang industri, mulai dari baterai litium, semikonduktor, hingga farmasi.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, posisi China sebagai mitra dagang terbesar sekaligus investor terbesar kedua di Indonesia kian menguat.

“Menghadapi tantangan besar ke depan, saya yakin bahwa kolaborasi adalah kunci, dan saya berharap dapat meningkatkan serta mempererat hubungan antara kedua negara, khususnya dalam kerja sama sektor manufaktur,” ujar Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, dikutip dari siaran pers Senin (4/12/2023).

Salah satunya ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU)/Nota Kesepahaman tentang Kerja Sama Sektor Industri (Industrial Cooperation) antara Kementerian Perindustrian dan Ministry of Industry and Information Technology (MIIT) Republik Rakyat Tiongkok (RRT).

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memproyeksi kinerja industri manufaktur tetap menguat pada 2024 atau pada tahun politik. Hal ini didukung pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diprediksi masih positif dikisaran 5%.

Optimisme tersebut juga menepis kondisi keraguan pelaku usaha yang tercerminkan dalam Purchasing Manager's Index (PMI) manufaktur RI yang masih dalam fase ekspansif yakni di level 51,5 pada Oktober. Angka tersebut turun dari bulan sebelumnya 52,3.

Wakil Ketua Umum Bidang Perindustrian Kadin Bobby Gafur Umar mengatakan tren pelemahan PMI telah terjadi selama 5 bulan terakhir. Namun, menurut Bobby, resiliensi manufaktur masih teruji dengan pertumbuhan 5,20% (year-on-year/yoy) pada triwulan III, lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi RI.

"Kalau kita bisa tutup [pertumbuhan ekonomi 2023] di angka 5%, prediksi pemerintah juga tahun depan masih dikisaran 5%, rasanya 2024 industri masih menjanjikan," kata Bobby, dikutip Kamis (23/11/2023).

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) optimistis aktivitas industri manufakturdi Tanah Air semakin bergeliat di tengah kondisi tekanan ekonomi global yang belum stabil.

Hal ini seiring dengan capaian Purchasing Manager’s Index atau Pmi Manufaktur Indonesia pada November 2023 berdasarkan laporan S&P Global. PMI Indonesia menguat ke level 51,7 atau meningkat 0,2 poin dari Oktober 2023 yang berada di posisi 51,5.

Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita, mengatakan level PMI Indonesia terus bertahan di fase ekspansi sepanjang 2023. Adapun, capaian positif PMI telah bertahan hingga 27 bulan berturut-turut.

"Hal ini juga menandakan bahwa tingkat kepercayaan diri dari para pelaku industri kita masih tinggi,” kata Agus, dikutip Minggu (3/12/2023).

Kondisi ekspansi dipicu oleh produksi yang meningkat lantaran naiknya pesanan dan tenaga kerja. Pemenuhan permintaan baru meningkatkan aktivitas pembelian oleh perusahaan manufaktur.

Kawasan Industri Terpadu Batang (KIT Batang) mendapat investasi langsung dari PT Wanxinda Group Rp 1 triliun. Investasi itu disebut bisa membuka 200 ribu lapangan pekerjaan bagi masyarakat Jawa Tengah.

"Nilai investasi ini besar sekali bisa mencapai Rp 1 triliun dan berpotensi untuk menciptakan lapangan kerja hingga 200 ribu orang, khususnya bagi masyarakat Jawa Tengah dan sekitarnya," kata Direktur Utama PT Danareksa (Persero) Yadi Jaya Ruchandi di Menara Danareksa, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (21/11/2023).

Direktur Utama PT KITB Ngurah Wirawan menjelaskan lebih rinci bahwa Rp 1 triliun itu digelontorkan PT Wanxinda Group untuk biaya sewa lahan. Perusahaan asal Fujian, China itu akan menggarap pengembangan infrastruktur penunjang dan lanjutan seperti jalan sekunder dan jalan tersier.

Berbagai pengembangan ini akan menyesuaikan kebutuhan tenant yang ada. PT Wanxinda Group diharapkan bisa mengajak berbagai investor China untuk membangun pabrik di KIT Batang. Berbagai perusahaan itu diharapkan bisa mendatangkan investasi US$ 1,5 miliar atau Rp 25 triliun di KIT Batang.